sahabat

SAHABAT

HR. Bukhari, Muslim

Diriwayatkan oleh Jabir bin Abdullah r.a, berkata:

Ketika perang Uhud ayahku telah dibawa kepadaku dalam keadaan tertutup seluruh tubuhnya, dia telah terbunuh.

Sewaktu aku ingin membuka pakaiannya, orang-orang melarangku.

Aku mencoba sekali lagi tetapi mereka tetap melarangku.

Akhirnya Rasulullah Saw membukanya atau Beliau menyuruh orang membukanya.

Tiba-tiba terdengar suara tangisan atau jeritan.

Beliau bertanya:

Siapakah yang menangis ?.

Para sahabat menjawab:

'Anak perempuan Amru atau saudara perempuan Amru'

Rasulullah Saw bersabda:

Mengapa kalian menangis ?.

Sesungguhnya Malaikat masih menutupinya dengan sayap-sayapnya hingga ia dibawa naik ke langit.

HR. Bukhari, Muslim

Hadits Abdullah bin Amru r.a:

Diriwayatkan oleh Masruq, berkata:

Kami mengunjungi Abdullah bin Amru dan kami berbincang dengannya, Ibnu Numair berkata:

'Suatu hari ketika kami berada di sisinya, kami telah berkata tentang Abdullah bin Mas'ud'

Kemudian Beliau berkata:

Sesungguhnya kalian berbicara mengenai laki-laki yang aku sayangi.

Yaitu setelah aku mendengar sesuatu dari Rasulullah Saw.

Aku mendengar Rasulullah Saw bersabda:

Ambillah Qur'an dari empat orang, yaitu

-Dari Ibnu Ummu Abdu yang dimulai dengannya,

-Dari Muadz bin Jabal,

-Dari Ubai bin Ka'ab dan

-Dari Salim yaitu orang suruhan Abu Huzaifah.

HR. Bukhari, Muslim

Diriwayatkan oleh Abdullah bin Jaafar r.a, berkata:

Kebiasaannya Rasulullah Saw apabila pulang dari musafir akan disambut oleh anak-anak dari kalangan anggota keluarga Beliau.

Suatu hari Beliau kembali dari musafir aku mendahului menyambut Beliau lalu aku digendong oleh Beliau.

Setelah itu salah seorang dari anak Beliau yaitu Fatimah datang lalu membonceng dibelakang Beliau.

Kemudian kami bertiga menunggang binatang memasuki kota Madinah.

HR. Bukhari, Muslim

Diriwayatkan oleh Saad bin Abu Waqqas r.a, berkata:

Aku tidak pernah mendengar Rasulullah Saw bersabda kepada seseorangpun bahwa Beliau akan berada didalam Surga kecuali kepada Abdullah bin Salam.

HR. Bukhari, Muslim

Hadits Ali bin Abu Thalib r.a:

Diriwayatkan oleh Ibnu Abbas r.a, berkata:

Ketika jenazah Umar bin Al-Khattab diletakkan diatas katil, ramai orang yang datang menziarahi, berdoa, memuji dan menyembahyangkan jenazahnya sebelum dikebumikan.

Ketika itu aku juga berada dikalangan mereka.

Tiba-tiba aku dikejutkan oleh seorang laki-laki yang memegang bahuku dari belakang.

Bila aku menoleh kearahnya ternyata dia adalah Ali bin Abu Thalib.

Setelah berdoa untuk jenazah Umar, dia berkata:

Kalian tidak meninggalkan seorang yang sangat aku cintai melebihi darimu. Hingga bertemu dengan Allah sekalipun tidak ada yang dapat menandingi amalanmu. Demi Allah, aku yakin bahwa sesungguhnya Allah akan menempatkan kalian bersama-sama dengan dua orang sahabat kalian dimana aku selalu mendengar Rasulullah Saw bersabda:

'Aku datang bersama Abu Bakar dan Umar, aku masuk bersama Abu Bakar dan Umar dan aku keluar bersama Abu Bakar dan Umar. Aku berharap semoga Allah menjadikan kalian bersama keduanya'

HR. Bukhari, Muslim

Diriwayatkan oleh Amru bin Al-As r.a, berkata:

Rasulullah Saw mengutus Abu Bakar r.a untuk menghadapi tentara Zatu As-Salasil.

Aku bertanya kepada Beliau:

'Siapakah orang yang paling dicintai'

Rasulullah Saw menjawab:

Aisyah.

Aku bertanya:

'Siapakah pula dari orang laki-laki ?'

Beliau menjawab:

Ayahnya yaitu Abu Bakar r.a.

Aku bertanya lagi.

Beliau menjawab:

'Umar'

Setelah itu Rasulullah Saw membilang nama beberapa orang sahabat yang lain.

HR. Bukhari, Muslim melalui Abdullah bin Umar r.a

Rasulullah Saw bersabda:

Aku bermimpi seperti aku sedang mengambil air dengan timba yang berada di sebuah telaga.

Abu Bakar datang membantuku untuk mengambil air sebanyak satu atau dua kali.

Setiap kali Abu Bakar mengambil air, air itu akan berkurang semoga Allah mengampuninya.

Kemudian datang pula Umar untuk mengambil air, tiba-tiba timba menjadi besar.

Aku tidak pernah melihat manusia perkasa yang dapat melakukanya seperti apa yang dilakukan oleh mereka hingga orang-orang mencukupi bekal air mereka, kemudian mereka membawa unta-unta mereka ke kandang.

HR. Bukhari, Muslim

Diriwayatkan oleh Abu Hurairah r.a, berkata:

Apakah kalian mendustai bahwa Abu Hurairah banyak meriwayatkan hadits dari Rasulullah Saw.

Demi Allah aku akan membuktikannya.

Sesungguhnya aku seorang yang miskin.

Aku menjadi khadam Rasulullah Saw dengan hanya diberi makan saja.

Ketika orang-orang Muhajirin berdagang dipasar-pasar dan orang-orang Anshar sibuk mengembangkan harta benda mereka.

Rasulullah Saw bersabda:

'Siapa yang membentangkan pakaiannya, ia tidak akan lupa apa yang ia dengar dariku'

Aku terus membentang pakaianku dan Beliau memberikan kesemua hadits Beliau hingga selesai. Kemudian aku mengumpulkannya dan tidak lupa apa-apa yang aku dengar dari Beliau.

HR. Bukhari, Muslim

Hadits Sayyidatina Aisyah r.a:

Aisyah pernah berkata kepada Urwah bin Az-Zubair:

'Apakah kalian tidak merasa kagum terhadap Abu Hurairah r.a ?'

Dia datang lalu duduk disebelah bilikku kemudian menceritakan hadits dari Nabi Saw.

Dia sengaja memperdengarkan cerita tersebut kepadaku.

Saat itu aku sedang menunaikan Shalat sunat.

Dia berdiri meninggalkan tempat itu sebelum aku selesai Shalat sunat tersebut.

Seandainya aku sempat mendapatinya pada waktu itu niscaya aku akan katakan kepadanya berulang kali:

'Sesungguhnya Rasulullah Saw tidak pernah bersabda secara tergesa-gesa seperti yang kalian lakukan'

HR. Bukhari, Muslim

Diriwayat dari Abu Hurairah r.a, berkata:

Setelah Shalat Subuh, Rasulullah Saw bersabda kepada Bilal:

Wahai Bilal ceritakan padaku tentang amalan (besar pahalanya) kalian yang kalian lakukan setelah berada dalam Islam, karena semalam aku mendengar suara hentakan langkahmu didalam Surga.

Bilal berkata:

'Aku tidak pernah melakukan suatu amalan (besar pahalanya)pun dalam Islam tetapi selagi Allah mentakdirkan aku mengerjakan Shalat maka aku akan berwudhu dengan sempurna malam ataupun siang hari'

HR. Bukhari, Muslim melalui Sahl bin Sa'd r.a

Rasulullah Saw bersabda:

'(Ketika peperangan khaibar) Aku akan berikan bendera ini kepada seorang laki-laki, dengan tangannyalah Allah akan memberi kemenangan, yang mencintai Allah dan Rasul-Nya dan dicintai Allah dan Rasul-Nya'

Semalaman orang-orang berbicara siapakah yang akan diberi bendera oleh Rasulullah Saw. Keesokan harinya mereka pergi mendapatkan Rasulullah Saw dan berharap supaya Rasulullah Saw memberi bendera itu kepada mereka.

Rasulullah Saw bertanya:

Dimanakah Ali ?.

Mereka menjawab:

'Beliau, wahai Rasulullah, tetapi matanya sakit'.

Kemudian mereka pergi mendapatkan Ali dan membawanya kepada Rasulullah Saw. Maka Rasulullah Saw meludah kedalam matanya serta berdoa untuknya. Setelah itu mata Ali terus sembuh seperti sebelumnya lalu Rasulullah Saw memberikan bendera itu kepadanya.

Ali berkata:

'Wahai Rasulullah!, aku akan memerangi mereka hingga mereka seperti kita'.

Rasulullah Saw bersabda:

'Lakukan dengan berhati-hati hingga kalian sampai ke wilayah mereka kemudian serulah mereka pada agama Islam dan beritahu mereka tentang kewajiban mereka terhadap hak Allah'

HR. Bukhari, Muslim melalui Sa'd bin Abu Waqqash r.a

Rasulullah Saw bersabda kepada Ali:

Kedudukanmu denganku seperti kedudukan Nabi Harun dengan Nabi Musa tetapi tidak ada Nabi setelahku.

HR. Bukhari, Muslim

Diriwayatkan oleh Anas r.a dari Ummu Sulaim, berkata:

'Wahai Rasulullah!, aku menjadikan Anas sebagai khadammu, tolonglah berdoa untuknya'

Rasulullah Saw-pun berdoa:

'Ya Allah, banyakkanlah harta dan anaknya dan berkatilah apa yang diberikan kepadanya'

HR. Bukhari, Muslim

Diriwayatkan oleh Anas r.a, berkata:

Rasulullah Saw datang menemuiku sewaktu aku bermain-main dengan kawan-kawan.

Beliau memberi salam kepada kami kemudian Beliau mengutusi aku untuk sesuatu perkara. Oleh karena itu aku terlambat pulang ke rumah.

Setelah aku pulang ibuku bertanya:

'Kenapa kalian pulang terlambat ?'

Aku menjawab:

'Rasulullah Saw menyuruhku untuk sesuatu perkara'

Ibuku bertanya:

'Apakah perkara tersebut ?'

aku menjawab:

'Itu adalah rahasia'

Ibuku berkata:

'Jangan kalian ceritakan tentang rahasia Rasulullah Saw kepada siapapun'

Anas berkata:

'Demi Allah!, sekiranya aku menceritakannya kepada seseorang tentu aku menceritakan rahasia tersebut padamu, wahai Thabit'

HR. Bukhari, Muslim

Hadits Anas bin Malik r.a, berkata:

Aku telah keluar Musafir bersama Jarir bin Abdullah Al-Bajali.

Ia ingin melayani aku, tetapi aku berkata kepadanya:

'Kalian jangan melayaniku'

Maka ia berkata:

'Sesungguhnya aku melihat orang Anshar melakukan sesuatu untuk Rasulullah Saw, sejak itulah aku bersumpah akan melayani setiap orang Anshar yang berada bersamaku'

HR. Bukhari, Muslim

Diriwayatkan oleh Anas bin Malik r.a, berkata:

Seorang wanita Anshar menemui Rasulullah Saw serta Rasulullah Saw melayaninya dan bersabda:

Demi dzat-Ku yang berada didalam kekuasaan-Nya, sesungguhnya kalian adalah manusia yang sangat aku cintai.

Beliau Saw bersabda sedemikian sebanyak tiga kali.

HR. Bukhari, Muslim

Diriwayatkan oleh Anas bin Malik r.a, berkata:

Rasulullah Saw bersabda:

Sesungguhnya kaum Anshar adalah golonganku dan kaum kepercayaanku.

Walaupun manusia akan bertambah atau berkurang namun mereka bisa menerima kebaikan kaum Anshar dan memaafkan kesalahan mereka.

HR. Bukhari, Muslim

Diriwayatkan oleh abu Musa r.a, berkata:

Aku bersama Nabi Saw yaitu sewaktu Beliau berada di Ja'ranah yang terletak antara Mekah dan Madinah. Beliau ditemani oleh Bilal. Ketika itu seorang Arab desa datang menemui Rasulullah Saw dan berkata:

'Wahai Muhammad!, apakah kalian laksanakan apa yang telah kalian janjikan padaku'

Rasulullah Saw berkata kepadanya:

'Bergembiralah!'

Laki-laki itu berkata:

'Kalian sudah berapa kali meminta supaya aku bergembira'.

Dengan nada marah Rasulullah Saw bersabda kepada Abu Musa dan Bilal:

'Orang itu menolak kegembiraan, kalian berdua sajalah yang menerimanya'

Keduanya berkata:

'Wahai Rasulullah!, kami menerimanya'.

Kemudian Rasulullah Saw meminta bejana yang berisi air. Rasulullah Saw membasuh tangan dan mukanya serta meludah kedalam bejana itu dan Beliau bersabda:

'Kalian berdua minumlah air ini serta membasuh muka dan tengkuk kalian serta bergembiralah'

Keduanya melakukan apa yang diperintahkan oleh Rasulullah Saw.

Tiba-tiba Ummu Sulaim berkata kepada mereka dari balik tabir:

'Simpanlah sedikit air itu untuk ibu kalian'

Maka merekapun menyimpannya untuk ibu mereka.

HR. Bukhari, Muslim

Diriwayat dari Abu Hurairah r.a, berkata:

Setelah Shalat Subuh, Rasulullah Saw bersabda kepada Bilal:

Wahai Bilal ceritakan padaku tentang amalan (besar pahalanya) kalian yang kalian lakukan setelah berada dalam Islam, karena semalam aku mendengar suara hentakan langkahmu didalam Surga.

Bilal berkata:

'Aku tidak pernah melakukan suatu amalan (besar pahalanya)pun dalam Islam tetapi selagi Allah mentakdirkan aku mengerjakan Shalat maka aku akan berwudhu dengan sempurna malam ataupun siang hari'

HR. Bukhari, Muslim

Diriwayatkan oleh Jabir bin Samurah r.a, berkata:

Aku bersama ayahku masuk menghadap Nabi Saw.

Lalu Aku mendengar Beliau bersabda:

Sesungguhnya permasalahan ini tidak akan selesai dan akan berlanjut hingga ke zaman dua belas orang Khalifah.

Kemudian Beliau berbisik-bisik denganku lalu aku bertanya ayahku:

'Apakah yang telah diberitahu oleh Beliau'

Berkata:

'Beliau telah bersabda bahwa kedua belas orang Khalifah tersebut adalah berasal dari kaum Quraisy'

HR. Bukhari, Muslim

Diriwayatkan oleh Anas r.a, berkata:

Empat orang yang menghimpun Al-Qur'an di zaman Rasulullah Saw semuanya dari golongan Anshar yaitu

-Muadz bin Jabal,

-Ubai bin Ka'ab,

-Zaid bin Thabit dan

-Abu Zaid.

HR. Bukhari, Muslim

Diriwayatkan oleh Abu Musa r.a, berkata:

Rasulullah Saw bersabda:

Sesungguhnya aku mengenali suara golongan Asy'ari membaca Al-Qur'an ketika masuk waktu malam.

Aku juga mengetahui rumah mereka mengikuti arah datangnya suara bacaan Al-Qur'an pada waktu malam walaupun aku tidak mengetahui rumah mereka ketika pada siang hari.

Diantara mereka ialah Hakim apabila bertemu kuda atau dikatakan juga musuh, Hakim akan berkata kepada mereka: 'Sesungguhnya kawan-kawanku menyuruh kalian menunggu mereka'

HR. Bukhari, Muslim melalui Abu Musa r.a

Rasulullah Saw bersabda:

Sekiranya orang-orang Asy'ari kehabisan makanan didalam suatu peperangan atau bekal makanan keluarga mereka di Madinah kurang.

Mereka akan mengumpulkan apa yang masih ada pada mereka didalam sehelai kain.

Kemudian mereka membagikannya sama rata diantara mereka.

Sesungguhnya aku dari kalangan mereka dan mereka dari kalangan aku.

HR. Bukhari, Muslim

Hadits Aisyah r.a:

Diriwayatkan oleh Urwah r.a, berkata:

Hassan bin Thabit salah seorang yang berlebih-lebihan terhadap Aisyah maka akupun mencacinya lalu Aisyah berkata:

'Biarkan dia, sesungguhnya dia adalah pembela Rasulullah Saw'

HR. Bukhari, Muslim

Diriwayatkan oleh Al-Bara' bin Azib r.a, berkata:

Aku mendengar Rasulullah Saw bersabda kepada Hassan bin Thabit:

Perangilah mereka (berperang dengan berbalas syair), sesungguhnya Jibril ada bersamamu.

HR. Bukhari, Muslim

Diriwayatkan oleh Ibnu Abbas r.a, berkata:

Ketika Rasulullah pergi ke tandas, aku meletakkan air untuk Beliau berwudhu.

Setelah keluar Beliau Saw bertanya:

Siapakah yang menyediakan air ini ?.

Aku menjawab: 'Ibnu Abbas'

Beliau Saw berdoa:

'Ya Allah, pandaikanlah dia dalam ilmu agama'

HR. Bukhari, Muslim

Diriwayatkan oleh Ibnu Abbas r.a, berkata:

Telah turun ayat:

'Wahai orang-orang yang beriman,

taatilah Allah dan Rasul serta pemimpin dari kalangan kalian'

Ayat tersebut ditujukan kepada Abdullah bin Huzafah bin Qais bin Adi As-Sahmi yang telah diutus oleh Nabi dalam suatu peperangan yang tidak disertai oleh Beliau.

HR. Bukhari, Muslim

Diriwayatkan oleh jabir bin abdullah r.a, berkata:

Rasulullah Saw meminta orang-orang supaya menyertainya didalam peperangan khandaq.

Az-Zubair menyahut seruan tersebut.

Kemudian Beliau Saw meminta lagi.

Az-Zubair sekali lagi menyahut seruan tersebut.

Kemudian Rasulullah Saw meminta sekali lagi.

Az-Zubair terus menyahut seruan tersebut.

Sementara itu, Rasulullah Saw bersabda:

Setiap Nabi ada pembantunya dan pembantuku adalah Az-Zubair.

HR. Bukhari, Muslim

Hadits Ibnu Umar r.a:

Diriwayatkan oleh Jabalah bin Suhaim r.a, berkata:

Ibnu Az-Zubair r.a pernah memberikan kami buah kurma.

Ketika itu orang-orang sedang ditimpa kesulitan.

Pada waktu kami sedang makan, tiba-tiba datanglah Ibnu Umar.

Dia menegur dengan berkata:

'Jangan kalian mengambil dua biji kurma sekaligus, karena Rasulullah Saw telah melarang perbuatan tersebut kecuali setelah seseorang itu mendapat izin lebih dahulu dari temannya'

HR. Bukhari, Muslim

Hadits Abdullah bin Amru r.a:

Diriwayatkan oleh Masruq, berkata:

Kami mengunjungi Abdullah bin Amru dan kami berbincang dengannya, Ibnu Numair berkata:

'Suatu hari ketika kami berada di sisinya, kami telah berkata tentang Abdullah bin Mas'ud'

Kemudian Beliau berkata:

Sesungguhnya kalian berbicara mengenai laki-laki yang aku sayangi.

Yaitu setelah aku mendengar sesuatu dari Rasulullah Saw.

Aku mendengar Rasulullah Saw bersabda:

Ambillah Qur'an dari empat orang, yaitu

-Dari Ibnu Ummu Abdu yang dimulai dengannya,

-Dari Muadz bin Jabal,

-Dari Ubai bin Ka'ab dan

-Dari Salim yaitu orang suruhan Abu Huzaifah.

HR. Bukhari, Muslim

Diriwayatkan oleh Jarir bin Abdullah r.a, berkata:

Sejak aku memeluk Islam, Rasulullah Saw tidak pernah melarangku untuk menemui Beliau.

Setiap kali Beliau melihatku, Beliau pasti tersenyum.

HR. Bukhari, Muslim

Hadits Anas bin Malik r.a, berkata:

Aku telah keluar Musafir bersama Jarir bin Abdullah Al-Bajali.

Ia ingin melayani aku, tetapi aku berkata kepadanya:

'Kalian jangan melayaniku'

Maka ia berkata:

'Sesungguhnya aku melihat orang Anshar melakukan sesuatu untuk Rasulullah Saw, sejak itulah aku bersumpah akan melayani setiap orang Anshar yang berada bersamaku'

HR. Bukhari, Muslim

Diriwayatkan oleh Anas r.a, berkata:

Sesungguhnya Nabi Saw melihat beberapa orang anak-anak laki-laki dan perempuan menyambut seorang pengantin.

Maka Nabi Saw berdiri dan bersabda:

'Ya Allah, mereka adalah orang yang aku cintai'

'Ya Allah, mereka adalah orang yang aku cintai'

Yaitu kaum Anshar.

HR. Bukhari, Muslim

Diriwayatkan oleh Anas bin Malik r.a, berkata:

Seorang wanita Anshar menemui Rasulullah Saw serta Rasulullah Saw melayaninya dan bersabda:

Demi dzat-Ku yang berada didalam kekuasaan-Nya, sesungguhnya kalian adalah manusia yang sangat aku cintai.

Beliau Saw bersabda sedemikian sebanyak tiga kali.

HR. Bukhari, Muslim

Diriwayatkan oleh Zaid bin Arqam r.a, berkata:

Rasulullah Saw berdoa:

'Wahai Tuhanku!, ampunilah orang-orang Anshar, anak-anak Anshar dan keturunan Anshar'

HR. Bukhari, Muslim

Diriwayatkan oleh Anas bin Malik r.a, berkata:

Rasulullah Saw bersabda:

Sesungguhnya kaum Anshar adalah golonganku dan kaum kepercayaanku.

Walaupun manusia akan bertambah atau berkurang namun mereka bisa menerima kebaikan kaum Anshar dan memaafkan kesalahan mereka.

HR. Bukhari, Muslim melalui Abu Hurairah r.a

Rasulullah Saw bersabda:

-Kaum Aslam semoga Allah memberi keselamatan kepada mereka dan

-Kaum Ghifar semoga Allah memberikan ampunan kepada mereka.

-Bukan aku yang berkata tetapi Allah yang berfirman begitu.

HR. Bukhari, Muslim melalui Abu Hurairah r.a

Rasulullah Saw bersabda:

Kaum-kaum

-Quraisy,

-Anshar,

-Muzainah,

-Juhainah,

-Aslam,

-Ghiffar dan

-Asyja'

Merupakan para penolong dan penolong mereka ialah Allah dan Rasul-Nya.

HR. Bukhari, Muslim

Diriwayatkan oleh Abu Usaid r.a, berkata:

Rasulullah Saw bersabda:

-Sebaik-baik kabilah Anshar ialah bani Najjar,

-Setelah itu bani Abdul Asyhal,

-Setelah itu bani Al-Haris bin Khazraj,

-Setelah itu bani Saidah.

-Sementara itu, pada setiap kabilah Anshar ada kebaikan.

Saad berkata:

'Setahu aku, Rasulullah Saw mengutamakan kami'

Ada yang berkata:

'Beliau Saw mengutamakan kalian dari kaum lain'

HR. Bukhari, Muslim

Diriwayatkan oleh Aisyah r.a, berkata:

Suatu malam Rasulullah Saw tidak dapat tidur.

Beliau berkata:

'Mudah-mudahan pada malam ini terdapat seorang dari sahabatku yang saleh sudi menjagaku'

Aisyah berkata:

'Ketika itu kami mendengar libasan pedang'

Rasulullah Saw berkata:

'Siapakah itu ?'

Sa'd bin Abu Waqqas menjawab:

'Wahai Rasulullah!, aku datang untuk menjagamu'

Aisyah berkata:

'Setelah itu Rasulullah Saw tidur dengan nyenyaknya'

HR. Bukhari, Muslim

Diriwayatkan oleh Ali r.a, berkata:

Rasulullah Saw tidak pernah menyebut kedua ibu bapaknya kepada seseorang kecuali kepada Sa'd bin Malik.

Ketika peperangan Uhud, Rasulullah Saw bersabda kepadanya:

'Tebusanmu ialah ayah dan ibuku'

HR. Bukhari, Muslim

Diriwayatkan oleh Al-Bara' r.a, berkata:

Rasulullah Saw diberi hadiah pakaian sutera.

Para sahabat memegangnya dan mereka merasa kagum akan kehalusannya.

Beliau bersabda:

'Apakah kalian merasa heran akan kehalusan pakaian sutera ini ?'

'Sesungguhnya sapu tangan Sa'd bin Muadz didalam Surga lebih baik dan lebih halus dari sutera ini'

HR. Bukhari, Muslim melalui Jabir bin Abdullah r.a

Rasulullah Saw bersabda:

Ketika Jenazah Sa'd bin Muadz masih berada di sisi mereka, Arasy Tuhan yang Maha pengasih tergoncang karenanya.

HR. Bukhari, Muslim

Diriwayatkan oleh Amru bin Al-As r.a, berkata:

Rasulullah Saw mengutus Abu Bakar r.a untuk menghadapi tentara Zatu As-Salasil.

Aku bertanya kepada Beliau:

'Siapakah orang yang paling dicintai'

Rasulullah Saw menjawab:

Aisyah.

Aku bertanya:

'Siapakah pula dari orang laki-laki ?'

Beliau menjawab:

Ayahnya yaitu Abu Bakar r.a.

Aku bertanya lagi.

Beliau menjawab:

'Umar'

Setelah itu Rasulullah Saw membilang nama beberapa orang sahabat yang lain.

HR. Bukhari, Muslim melalui Abdullah bin Umar r.a

Rasulullah Saw bersabda:

Aku bermimpi seperti aku sedang mengambil air dengan timba yang berada di sebuah telaga.

Abu Bakar datang membantuku untuk mengambil air sebanyak satu atau dua kali.

Setiap kali Abu Bakar mengambil air, air itu akan berkurang semoga Allah mengampuninya.

Kemudian datang pula Umar untuk mengambil air, tiba-tiba timba menjadi besar.

Aku tidak pernah melihat manusia perkasa yang dapat melakukanya seperti apa yang dilakukan oleh mereka hingga orang-orang mencukupi bekal air mereka, kemudian mereka membawa unta-unta mereka ke kandang.

HR. Bukhari, Muslim

Hadits Sayyidina Umar bin Al-Khattab r.a:

Sayyidina Umar bin Al-Khattab r.a pernah mencium Hajarul Aswad.

Kemudian dia berkata:

'Demi Allah!, aku tahu kalian hanyalah sebuah batu, sekiranya aku tidak melihat sendiri Rasulullah Saw menciummu pasti aku tidak akan menciummu'

HR. Bukhari, Muslim melalui Ibnu Umar r.a

Rasulullah Saw bersabda:

Ketika aku sedang tidur aku bermimpi melihat sebekas susu yang dihidangkan kepadaku.

Aku meminumnya hingga aku dapati zat-nya memasuki kuku-kuku aku.

Kemudian aku berikan lebihnya kepada Umar bin Al-Khattab.

Mereka bertanya:

'Wahai Rasulullah!, bagaimana penafsiran kalian mengenai mimpi tersebut'

Rasulullah Saw berkata:

'Itulah ilmu'

HR. Bukhari, Muslim melalui Jabir bin Abdullah r.a

Rasulullah Saw bersabda:

Aku bermimpi masuk kedalam Surga

Aku melihat didalamnya terdapat sebuah istana maka aku bertanya:

'Untuk siapakah istana ini ?'

Mereka yaitu Malaikat menjawab:

'Untuk Umar bin Al-Khattab'

Aku coba untuk masuk tetapi aku teringat akan kecemburuanmu.

Setelah mendengar perkara itu, Umar menangis dan berkata:

'Wahai Rasulullah!, apakah aku harus cemburu kepadamu'

HR. Bukhari, Muslim

Diriwayatkan oleh Ibnu Umar r.a, berkata:

Rasulullah Saw mengutuskan satu pasukan dan memerintah Usamah bin Zaid supaya memimpin satu pasukan tetapi orang-orang menentang perintah Usamah.

Maka Rasulullah Saw bersabda:

'Sekiranya kalian menentang perintahnya bermakna kalian menentang perintah ayahnya sebelum ini. Demi Allah, dia mampu menjadi pemimpin karena ayahnya merupakan seorang yang aku cintai dan dia juga adalah seorang yang aku cintai'

HR. Bukhari, Muslim

Diriwayatkan oleh Ibnu Umar r.a, berkata:

Kami tidak memanggil Zaid bin Harithah tetapi kami memanggilnya Zaid bin Muhammad hingga diturunkan ayat:

'Panggillah mereka yaitu anak angkat dengan berlatar belakang bapak mereka, itulah yang lebih adil di sisi Allah'